Rabu, 26 Agustus 2015

Fungsi Nitrogen Bagi Ban Kendaraan Anda




Ban merupakan Komponen yang amat penting bagi kendaraan roda dua atau roda empat,karena tanpanya mobil ataupun motor tak akan melaju di jalanan. ketika saat penggunaan, ban bisa meledak saat kendaraan berjalan. Yang Semacam ini terjadi karena kegagalan pada fungsi ban.

Faktor utamanya penyebab kecelakaan biasanya, disebebkan oleh tekanan angin pada ban Anda yang berakibat ban pecah/sobek dan pada akhirnya efek terparah terjadinya kecelakaan. Itu bisa terjadi karena kurangnya nitrogen ban,yang dpat menyebabkan ban kempes. Fungsi nitrogen itu sendiri,untuk menjaga kelembaban ban dan kestabilan suhu ban,agar tidak cepat retak. Berikut keunggulan Nitrogen dibanding angin biasa. 

1. Nitrogen lebih lambat keluar dari pori-pori ban, Ukuran molekul gas nitrogen lebih besar dari gas oksigen. Karena besarnya ukuran molekul, maka gas nitrogen akan lebih susah keluar dari ban melalui pori-pori. Tekanan ban yang diisi dengan nitrogen akan terjaga pada periode yang relatif lebih lama dari ban yang diisi dengan udara biasa.

2. Nitrogen lebih susah bereaksi dengan karet dan logam Udara bebas terdiri dari campuran 20% oksigen dan 80% nitrogen dan sedikit sekali gas-gas lainnya. Dengan kadar oksigen yang cukup besar, dan juga oksigen merupakan gas yang lebih reaktif dari nitrogen, maka karet dan velg dari ban yang diisi dengan nitrogen akan lebih awet dari pada ban yang diisi dengan udara biasa.

3. Tekanan lebih stabil Pada udara biasa, terutama di wilayah katulistiwa kandungan uap air cukup tinggi. Karena uap air yang mudah mengembun jika dingin dan menguap jika panas, maka tekanan di dalam ban yang diisi udara biasa menjadi tidak stabil. Dengan pengisian ban dengan nitrogen, tentu saja tekanan ban tetap pada setiap perubahan temperatur.

Itulah 3 keunggulan Nitrogen untuk ban kendaraan Anda. Dapat meningkatkan masa pakai ban kendaraan kesayangan Anda. Dan tentu jangan lupa untuk selalu mengecek dan mengontrol secara teratur tekanan ban kendaraan Anda, karena dengan begitu keselamatan Anda adalah suatu prioritas. selamat berkendara dan selalu hati-hati di jalan.

Kamis, 25 Juni 2015

DUNLOP KEMBALI GELAR ARRC

Ajang balap untuk mengadu ketangkasan para pembalap Asia, yakni AsiaRo ad Racing Championship (ARRC)  kembali diselenggarakan di International Sirkuit Sentul, Bogor, Indonesia. Dan, untuk kesekian kalinya Dunlop menjadi sponsor utama balap motor Supersport 600cc tersebut.

Boleh dibilang Dunlop dan ARRC tak bisa terpisahkan. Pasalnya, sejak kali pertama digelar di Indonesia, Dunlop selalu menjadi sponsor dalam menyediakan ban motor balap ARRC.”Dunlop sangat men-suport acara balap ARRC ini di Indonesia,” terang Hartono selaku Advertisment & Promotion Manager PT Sumi Rubber Indonesia. 
Sepanjang tahun digelar, ARRC tak pernah sepi pengunjung. Hal ini seperti yang terlihat di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor Juni silam. Sirkuit yang biasanya sepi akan penonton, mendadak jadi lautan manusia. “Hajatan balap ARRC selalu dipadati penonton,” terang salah satu panitia asal Malaysia kepada Dunlop News.
Seperti tahun sebelumnya, suasana balap sejak pagi cukup panas. Ini bukan lantaran teriknya matahari, namun  lantaran persaingan para pembalap di kelas Supersport 600 seri ke-2 ini cukup ketat.
M. Fadli, misalnya. Pembalap yang tergabung tim T.Pro Yuzy Honda NST ini terbukti sukses menggondol podium puncak di race pertama di kondisi trek yang licin.”Bicara setting memang diubah untuk menghadapi trek basah dan ternyata keputusan tim mengatur komposisi suspensi berbuah manis. Mampu melesat cepat di depan lawan.

Ban Dunlop GP Unbeaten 03 yang digunakan M.Fadli juga sangat mendukung perfoma Honda CBR600RR tunggangannya dari awal hingga akhir. “Saya sangat senang dengan ban Dunlop ini. Selain traksinya bagus, juga tidak licin dalam melibas setiang tikungan,” jelas M.Fadli yang saat itu berhasil menyabet juara pertama pada race pertama. 
Pebalap berbakat Dimas Ekky Pratama menyabet podium kedua kelas Supersports 600cc race-2 dengan menuntaskan 16 lap selama 24:49.661. Sementara di kelas Asia Dream Cup (ADC) 250cc, Andi Farid Izdihar turut mencetak prestasi runner up pada race-2 dengan menuntaskan 10 lap yang ditempuh selama 19:33.761.
Podium ketiga ADC pun diduduki pebalap Honda Indonesia, Aditya Pangestu Hanafi, baik pada race-1 dengan waktu tempuh 19:00.649 maupun race-2 dengan waktu tempuh 19:34.744. Aditya Pangestu Hanafi juga mencatat sebagai pebalap tercepat ADC race-1 yang menuntaskan satu lap dengan waktu tempuh hanya 1:52.524.
Semua motor yang berlaga di kelas underbone 130cc (tune up) saat ini menggunakan ban Dunlop GP KR410. Dimana ban tersebut memiliki kualitas yang mumpuni.
Melalui pencapaian prestasi ini, hasil klasemen sementara pebalap Indonesia menunjukkan hasil memuaskan. Dimas Ekky Pratama menduduki posisi 5 besar ARRC kelas supersports 600cc, Aditya Pangestu Hanafi menempati 3 besar ARRC kelas ADC, dan Andi Farid Izdihar pada 4 besar ARRC kelas ADC.
Selain ketiga pebalap tersebut, pebalap Indonesia di kelas supersports 600cc pun diperkuat oleh pebalap Denny Triyugo. Pebalap-pebalap ini bertarung di bawah naungan tim Astra Honda Racing Team.
Namun sejumlah pembalap dari tim asal Indonesia, Thailand dan Malaysia mengatakan, ban Dunlop yang mereka gunakan sangat luar biasa. Traksinya ke aspal baik sekali, sehingga motor dapat dikendarai dengan sempurna.”Saya cukup puas menggunakan ban Dunlop. Hasilnya Anda bisa lihat sendiri, di sesi latihan maupun balap saya tidak mengalami kesulitan,” terang salah satu pembalap asal Thailand.

DUNLOP MEMBUAT CHIP RFID

Dalam sebuah siaran pers resmi yang dikeluarkan hari ini rabu, Dunlop mengumumkan bahwa mereka akan menggunakan chip RFID (Radio-Frequency Identification) pada ban spesifikasi yang digunakan di Moto2 dan Moto3, untuk melacak dengan tepat ban yang digunakan dalam kedua kelas.

Untuk saat ini, teknologi tersebut akan digunakan semata-mata untuk melacak penggunaan ban di Moto2 dan Moto3. Chip RFID akan dibangun ke dalam ban Dunlop resmi selama proses manufaktur, masing-masing diprogram dengan kode identifikasi yang unik. Sensor di pit lane akan memantau setiap ban ketika meninggalkan pit lane, dan ketika mereka kembali.

Database akan memetakan ban yang dialokasikan pada pembalap, Dunlop dapat melacak dengna tepat ban mana yang telah digunakan dan kapan, dan untuk berapa lama.
Teknologi ini sangat mirip dengan yang digunakan dalam paspor biometrik, meskipun ban motor balap adalah lingkungan yang jauh lebih sulit untuk chip RFID. Dunlop sudah memiliki pengalaman dengan teknologi ini, karena menyediakan layanan yang sama di BTCC (British Touring Championship Car) dan FIA European Championship Truck Racing. Suhu profil dan konstruksi yang sedikit berbeda dalam balap sepeda motor, membuat tantangannya sedikit lebih kompleks.
Tapi ini adalah teknologi yang relatif sederhana. Tahap berikutnya untuk Dunlop adalah untuk memberikan umpan balik real time dari ban, mengirimkan data kembali ke sistem monitoring menggunakan chip RFID aktif.
Meskipun peraturan FIM melarang penggunaan telemetri, yaitu segala sinyal data yang dikirim balik dari motor ke pit, dengan pengecualian data yang digunakan oleh Dorna untuk siaran TV, yang tidak tersedia bagi tim. Data ban bisa diteruskan ke sistem pencatatan data, sehingga akan memberikan pemantauan ban lebih akurat dibandingkan dengan hanya menggunakan sensor ban.
Teknologi yang dikembangkan Dunlop dan tersedia untuk tim akan mengurangi biaya pengembangan tim Moto2 dan Moto3.

Meskipun pengenalan chip RFID itu sendiri bukanlah sesuatu yang luar biasa, konsekuensi jangka panjang akan sangat menarik untuk ditonton. Pengumpulan data, analisis data dan transmisi data menjadi penting di dunia modern, dan monitoring ban secara real-time memiliki aplikasi yang sangat menarik dalam teknologi jalanan.

DUNLOP SHOP BARU


Menambah Dunlop Shop diberbagai kota di Indonesia merupakan salah satu cara untuk mengepung pasar. “Pekerjaan rumah” inilah yang selalu dilakukan untuk mendekatkan “diri” ke konsumen.

Maka tidak heran bila PT Sumi Rubber Indonesia terus membuka Dunlop Shop di berbagai kota. Dan, belum lama ini Tangerang, Banten yang jadi sasaran tembaknya. Untuk itu, pada tanggal 7 Juni 2014 produsen ban dengan merek Dunlop tersebut meresmikan Dunlop Shop CTK Motor.

Akihito Makino Direktur Sales and Marketing PT. Sumi Rubber Indonesia meluncur ke Tangerang khusus untuk menghadiri acara pembukaan toko Dunlop tersebut. Disaksikan lebih kurang 100 tamu undangan, Akihito Makino menggunting pita, dan pertanda secara resmi Dunlop Shop CTK Motor dibuka. “Tangerang merupakan kawasan yang bagus, sehingga mendorong kami untuk memperluas jaringan Dunlop,” kata Akihito Makino.

Akihito Makino juga menambahkan, peresmian dan keberadaan Dunlop Shop CTK Motor ini sangatlah penting buat Dunlop. Pasalnya, selain untuk meningkatkan image Dunlop, juga buat penetrasi pasar di Jakarta dan sekitarnya. “Dengan adanya Dunlop Shop baru ini, diharapkan Dunlop semakin dekat dengan konsumen.   

Dibangun di atas lahan lebih kurang 600 meter persegi, banyak layanan yang diberikan di Dunlop Shop ini. Diantaranya layanan balancing, spooring dan penggantian ban dengan harga terbaik sesuai standar Dunlop Shop.

Berbagai peralatan canggih tersedia di Dunlop Shop ini. Seperti mesin balancing, spooring canggih dari Jerman, mesin pengganti ban otomatis sesuai standar Dunlop. Disamping itu, Dunlop Shop ini dilengkapi berbagai fasilitas bengkel yang memadai. Seperti dilengkapi ruang tunggu ber-AC dan sebagainya.
 
Untuk mengoperasikan Dunlop Shop ini, CTK Motor mempekerjakan sedikitnya 8 orang karyawan. Terdiri dari mekanik  dan bagian administrasi, yang sudah ditraining PT Sumi Rubber Indonesia . Dan, Dunlop Shop CTK Motor memasarkan semua jenis dan ukuran ban Dunlop. “Apapun jenis dan ukuran ban Dunlop, semua tersedia di sini termasuk ban OEM,” terang Sokaleksmana selaku pemilik toko.
Dunlop Shop CTK Motor baru itu beralamat di Jalan Raya Legok-Karawaci N0 126, Kelapa Dua. Tangerang. Tepatnya di belakang Gading Serpong, dekat pintu gerbang Paramount.”Saya merasa senang bisa bermitra dengan Dunlop. Dan bisa menjadi bagian dari jaringan bisnis Dunlop di Indonesia,” kata Sokaleksmana.
Disamping itu, PT Sumi Rubber Indonesia juga meresmikan 6 Dunlop Shop baru. Yakni Andre Motor 2 dan Ferrari (Serang Banten), Pitstop 2 (Tangerang Selatan), Makin Makmur 2 (Bandung), Sindo Ban (Jawa Timur) dan Mitra Jaya (Surabaya). Nah untuk Dunlop Shop yang baru diresmikan, selamat dan sukses.

DUNLOP TETAP DI MOTO2 DAN MOTO3



Michelin memang secara resmi sudah mengumumkan akan menjadi pemasok utama ban MotoGP mulai musim 2016. Pabrikan ban besar lainnya, Dunlop, lantas mengemukakan alasan mengapa tidak mengajukan tawaran menjadi supplier utama di ajang kelas satu balapan kuda besi itu.


Bersama Michelin dan Pirelli, Dunlop sebelumnya diberitakan akan menjadi pemasok utama ban MotoGP di tahun 2016. Bridgestone, yang beberapa waktu lalu menyatakan tidak akan melanjutkan kerja sama dengan MotoGP di tahun 2016, menjadikan Dunlop yang saat ini tengah mensponsori Moto2 dan Moto3, sebagai calon paling kuat penerus pabrikan asal Jepang itu.

“MotoGP terus bergulir sebagai ajang kuat yang mendunia. Kami bangga dengan kerja sama yang lama ini dengan pihak organiser MotoGP melalui kejuaraan dunia Moto2 dan Moto3,” ujar managing director Dunlop Motorsport, Sanjay Khanna seperti dilansir Crash, .

“Bagaimanapun, dengan cakupan luas dengan aktifitas balap di 2015 dan seterusnya, kami memutuskan untuk tidak ikut tender sebagai pemasok ban resmi MotoGP di awal musim 2016. Tapi, bukan berarti kami mengesampingkan kesempatan itu di masa yang akan datang,” lanjutnya.

AMAN DAN GAYA DENGAN BAN MOTOR TUBELESS dan



Biker mania menyoal keamanan sekaligus bergaya trendy untuk tunggangan Anda, pastilah selalu terkait dengan ban yang Anda pakai. Kenapa begitu? Ya karena memang ban adalah salah satu faktor inti dari keselamatan dan juga menunjang tampilan dari kendaraan.
Faktor keselamatan di sini tentu banyak faktor dimana kecelakaan banyak terjadi akibat kondisi ban sendiri, seperti slip yang mengakibatkan tergelincir, yang paling parah hingga jatuh dan pada akhirnya menciderai diri Anda sendiri. Hal ini yang paling Anda takutkan bukan dalam berkendara motor. Nah sekarang sudah marak ban motor aman, tanpa ban dalam yang bernama ban tubeless.
Pada tahun mulai diperkenalkannya, yaitu sekitar tahun 2010-an untuk motor bebek dan skutik (sekuter matic) yang merupakan banyak di pakai di Indonesia,ban tubeless banyak dipertanyakan apakah lebih aman dari ban motor dengan ban dalam (ban tube type). Hal ini karena ban tubeless ini tanpa ban dalam, sehingga pemikiran orang awal selalu takut karena pasti tipis karena satu lapisan saja. Padahal ban ini sebetulnya sudah dipakai untuk ban khusus motor sport yang mesinnya di atas 250 cc. jadi barang tentu sudah jauh lebih baik dari ban model sebelumnya yang masih menggunakan ban dalam.
Seperti yang disebutkan sebelumnya ban tubeless ini lebih aman dalam hal slip dan tergelincir, karena didesain untuk motor sport yang diharuskan handal dan stabil dalam maneuver tikungan dan tangguh saat melaju dikecepatan tinggi. Hal tersebut karena daya cengkram ban tubeless lebih baik.
Terkait faktor gaya untuk menunjang tampilan lebih sporty tunggangan Anda. Karena desain yang mengadaptasi dari ban motor sport yang bermesin besar, sehingga membuat tampilan ban tubeless yang dibuat khusus motor bebek dan skutik lebih stylish.
Kita ambil contoh ban TT 902 dan D115 tubeless yang dikeluarkan pabrikan besar asal Amerika, Dunlop.  Yang TT902 untuk motor bebek dan yang D155 untuk motor skuter matic dengan kembang motif yang lebih aerodinamis yang berfungsi untuk peningkatan performa maupun tampilan yang lebih bergaya. Kedua ban ini sudah diperkenalkan oleh Dunlop sejak 2012, yang memang didisain menerapkan teknologi yang dipakai pada ban Dunlop high performance yang memang sekmentasinya untuk kendaraan bermotor sport yang bermesin 500 cc ke atas.
ban motor high performance
Dunlop pun merancang 2 tipe ban ini tidak licin di aspal kering dan aspal basah sehingga faktor keamanan sangat terjaga. Pada pemakaian kecepatan rendah maupun tinggi, keduanya akan enak dibuat manuver, lebih stabil, membuat kamu lebih percaya diri saat bermanuver. cocok untuk diajak nyelip-nyelip di jalan kota yang padat kendaraan.
Terlebih lagi perancangan ban tubeless milik Dunlop ini masuk kategori All Terrain (segala kondisi), tidak seperti ban lain yang cuma cocok pada jalan yang aspal. Sehingga cocok untuk kamu, biker mania yang senang touring ke pelosok-pelosok yang akan sering menghadapi jalan yang tidak mulus dan tidak rata.

FITUR MOTOR SPORT

Telah hadir di tengah-tengah para pecinta motor dimana keberadaan motor ini siap melepaskan rasa kebosanan para pecinta motor atau pengguna motor sport yang mulai merasa bosan menggunakan CBR atau juga Honda Tiger . 

Motor ini  menggunakan mesin berbasis CBR150 dengan 150CC, 6 speed, 4 stroke, DOHC, liquid cooled dan dilengkapi dengan teknologi PGM-FI. Berbagai teknologi ini membuat Honda CB150R StreetFire  menjadi mesin paling superior di kelasnya
Dengan teknologi yang amat superior ini, Honda CB150R StreetFire dapat mencapai kecepatan maksimum 122 km/jam serta akselerasi 10,6 detik untuk menempuh jarak 0-200 meter.

Berikut adalah beberapa fitur unggulan dari Honda CB150R StreetFire :

  • Pro-Link rear monoshock
    (fitur ini digunakan juga oleh motor Honda CBR 250R dimana dengan fitur ini tempat duduk terasa lebih lembut, stabil dan nyaman karena suspensi mampu menyesuaikan diri dengan berbagai kondisi jalan).
  • Rem cakram depan dan belakang.
  • Analog-digital speedometer
    (panel meter dengan latar belakang grafik berwarna putih yang sporti serta didukung panel digital yang futuristik dan menampilkan informasi yang lengkap seperti speedometer, odometer, trip meter, clock, dan fuel meter dalam satu tampilan layar).
  • Velg racing palang 6 berpola bintang dibalut dengan ban tipe tubeless.
  • Pengaman Kunci Bermagnet (Magnetic Key Shutter)
    sehingga tampil lebih modern dan praktis serta efektif mengurangi resiko pencurian sepeda motor.